Batam – Keberlangsungan aktivitas tambang batu ilegal selama 60 hari lebih di wilayah Nongsa, dekat pemukiman, memunculkan kritik pedas terhadap kinerja kepolisian setempat.
Bagaimana mungkin pelanggaran masif di pinggir jalan utama luput dari perhatian atau, lebih buruk, sengaja diabaikan? Jika warga sipil saja tahu ini ilegal, mustahil aparat penegak hukum tidak menyadarinya. Sorotan ini menuntut jawaban tegas:
Apakah penegak hukum di Batam terlalu lemah melawan jaringan pemodal, atau memang ada ‘perjanjian damai’ di balik layar?. []