Aliansi Masyarakat Murka Tindakan Kapolda Sumut, Warga : Beri Dukungan Penuh Kapolres Belawan Penindakan Tegas Pelaku Tawuran dan Begal

REDAKSI NASIONAL

- Redaksi

Selasa, 6 Mei 2025 - 10:53 WIB

5022 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nasionaltribun.web.id Belawan, Medan — Sejumlah aliansi masyarakat di Belawan angkat suara dan mengecam keras tindakan yang dilakukan Kapolda Sumatera Utara terhadap Kapolres Pelabuhan Belawan terkait penanganan kasus tawuran yang kian meresahkan warga.

 

Seperti diketahui, kawasan Belawan sudah lama dikenal sebagai salah satu wilayah di Kota Medan yang rawan konflik sosial, terutama tawuran antarkelompok remaja yang kerap kali berujung pada tindak kriminalitas seperti pembegalan dan penganiayaan. Masyarakat mengaku telah lelah dengan kondisi yang terus berulang tanpa penyelesaian tuntas.

 

Salah satu aliansi masyarakat menyampaikan keprihatinannya terhadap langkah Kapolda Sumut yang dinilai tidak mendukung sikap tegas Kapolres Belawan dalam menangani insiden terbaru.

 

“Kita sudah tahu bagaimana kronologi kejadiannya. Menghadang mobil Kapolres saja sudah merupakan bentuk pemberontakan terhadap aparat negara. Apalagi sampai membawa senjata tajam dan menggores mobil dinas. Tindakan itu jelas mengancam keselamatan jiwa,” ujar salah satu perwakilan aliansi yang enggan disebutkan namanya.

 

Mereka menilai bahwa dalam situasi genting yang membahayakan nyawa petugas, aparat memiliki hak dan kewenangan untuk mengambil langkah terukur dan tegas demi menjaga keamanan. Masyarakat pun mempertanyakan, seperti apa seharusnya tindakan Kapolres yang dianggap benar oleh Kapolda.

 

“Apakah harus diam saja? Atau membiarkan diri jadi korban tanpa perlawanan? Bukankah Kapolri sendiri telah menginstruksikan agar seluruh jajaran bertindak tegas terhadap pelaku tawuran dan begal?” tambahnya.

 

Dito, salah satu warga Belawan, juga menyampaikan keresahannya sebagai masyarakat sipil yang merasa tidak aman dalam beraktivitas sehari-hari.

 

“Terkadang kami takut keluar rumah karena tawuran atau pembegalan bisa terjadi kapan saja. Kami sangat menyayangkan jika aparat yang mencoba bertindak malah ditekan dari atas. Yang kami butuhkan adalah rasa aman, bukan drama antarpetinggi,” ujar Dito.

 

Ia juga menilai bahwa akar persoalan dimulai dari tawuran yang dibiarkan berlarut-larut hingga berkembang menjadi aksi pembegalan dan kriminalitas lainnya. “Tawuran adalah pintu masuk menuju kejahatan lain. Kalau ini tidak ditindak secara tegas, maka akan terus menjadi ancaman nyata bagi warga Belawan,” lanjutnya.

 

Masyarakat dan sejumlah aliansi berharap agar Kapolda Sumatera Utara lebih fokus pada penindakan pelaku tawuran dan begal yang nyata-nyata telah meresahkan. Mereka menuntut adanya dukungan penuh terhadap aparat di lapangan yang menjalankan tugas berat menjaga keamanan masyarakat.

 

“Ini seharusnya jadi momentum untuk memberikan efek jera kepada pelaku tawuran. Jangan malah melemahkan semangat petugas di lapangan. Kami butuh perlindungan, bukan retorika,” pungkas salah satu tokoh masyarakat yang hadir dalam pernyataan sikap tersebut.

 

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Polda Sumatera Utara terkait kecaman yang disampaikan oleh masyarakat dan aliansi tersebut.

Berita Terkait

Di Gang Bunga Pasar 4 Marelan Ada Lapak Judi Sabung Ayam Bandarnya Wandi, Buka Sabtu & Minggu
Iptu Devi Siringo-ringo Siap Luncurkan SIMALUNGUN ETLE: Pelanggaran Lalu Lintas Dicatat Secara Elektronik
Tunjukan Sisi Kemanusian, Tim Patroli Polres Bitung Bantu Ibu dan Anak Warga Lembeh ke RS
Pemberantasan Premanisme Jadi Prioritas, Kemenko Polkam Dorong Penegakan Hukum dan Pembinaan
Biro Pelayanan Hukum Sansekerta Sebut: Penempatan ASN Pemkab Deli Serdang Kewenangan Bupati
Car Free Day: Kapolres Bitung Resmi Buka Lomba Lari “Run Fast 100 Meter”
Pemkab dan Polres Sergai Tinjau Progres Proyek SPPG Polri demi Sukseskan Target MBG
Dilantik Sebagai Penghulu Teluk Mega Afriza SH Diduga Gelapkan Anggaran Dana Desa Sebesar Rp.270.071.500

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 06:24 WIB

Personel Sat Samapta Polres Batu Bara Awali Hari dengan Apel dan Strong Point Pagi

Rabu, 14 Mei 2025 - 15:24 WIB

Kapolsek Indrapura Cek Tanaman Jagung Tumpang Sari

Rabu, 14 Mei 2025 - 10:05 WIB

Sat Samapta Polres Batu Bara Gelar Strong Point Pagi, Jaga Keamanan dan Kelancaran Lalu Lintas

Rabu, 14 Mei 2025 - 03:39 WIB

4 Polsek Jajaran Polres Batu Bara Gelar Patroli Malam

Selasa, 13 Mei 2025 - 08:19 WIB

Kapolsek Medang Deras; Narkoba Musuh Kita Bersama

Selasa, 13 Mei 2025 - 05:41 WIB

Kapolsek Labuhan Ruku Berikan Himbauan Kepada 2 Tukang Parkir, Untuk Tidak Mengutip Parkir Liar

Senin, 12 Mei 2025 - 13:37 WIB

Adik Tega Pukul Abang Hingga Tewas

Senin, 12 Mei 2025 - 13:36 WIB

Warga Binaan Lapas Labuhan Ruku, Belajar Ngaji Baca Alqur’an, Pembinaan Ketrampilan dan Keagamaan

Berita Terbaru