Nasional Tribun media online news, Tanjung Balai, – Sat Polairud Polres Tanjung Balai kembali melaksanakan kegiatan patroli rutin untuk menjaga keamanan dan mencegah tindakan ilegal yang dapat merugikan masyarakat, terutama penyelundupan barang terlarang. Patroli yang dilakukan pada Sabtu, 5 April 2025, bertujuan untuk mengawasi perairan dan mencegah masuknya barang-barang ilegal, termasuk penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) serta narkoba. Dalam kegiatan ini, petugas juga memeriksa kapal yang melintas, memastikan kapal tersebut tidak membawa barang-barang yang melanggar hukum.
Kegiatan patroli ini dilakukan oleh Kapal Patroli II-2027 yang diawaki oleh AIPDA S. Butar-Butar, SH dan ABRIPDA S.E. Situmorang, S.H. Mereka melakukan pemeriksaan terhadap kapal-kapal yang diduga membawa pekerja migran Indonesia (PMI), barang ilegal, atau bahan-bahan yang berpotensi disalahgunakan. “Patroli ini merupakan bagian dari upaya kami untuk menjaga agar wilayah perairan Tanjung Balai tetap aman dan terhindat dari aktivitas ilegal,” ujar Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan, Kasi Humas Polres Tanjung Balai.
Selain melakukan patroli, Sat Polairud Polres Tanjung Balai juga menekankan pentingnya kerjasama antara aparat dan nelayan dalam menjaga keselamatan di laut. Dalam setiap kesempatan, petugas memberikan himbauan terkait keselamatan dan menjaga kelestarian lingkungan laut. Salah satu himbauan yang disampaikan adalah untuk menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan. Hal ini bertujuan untuk mencegah kerusakan ekosistem laut serta menjaga agar perikanan di wilayah tersebut tetap berkelanjutan
Pada kesempatan yang sama, petugas juga mengingatkan para nelayan untuk selalu memeriksa kapal mereka sebelum berlayar. “Cek kondisi kapal dan mesin sebelum berangkat sangat penting untuk menghindari kecelakaan di laut,” ujar AIPDA S. Butar-Butar, salah satu anggota yang terlibat dalam patroli. Himbauan ini tidak hanya untuk keselamatan nelayan itu sendiri, tetapi juga untuk mencegah potensi kerusakan pada kapal yang dapat membahayakan lingkungan sekitar.
Selain itu, petugas juga menyampaikan pesan penting terkait penyalahgunaan narkoba di kalangan nelayan dan keluarga mereka. “Kami mengingatkan agar nelayan menjauhi narkoba dan menjaga keluarga dari dampak buruknya,” tambah ABRIPDA S.E. Situmorang. Dalam berbagai patroli yang dilakukan, petugas selalu berusaha memberikan edukasi terkait bahaya narkoba dan pentingnya menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di perairan.
Tidak hanya itu, Sat Polairud juga mempertegas pentingnya melaporkan setiap tindakan ilegal yang terjadi di perairan. “Jika ada yang melihat atau mendengar informasi terkait tindak pidana atau masalah lainnya di laut, segera laporkan kepada kami atau Bhabinkamtibmas,” kata Kompol Ahmad Dahlan. Hal ini penting agar aparat kepolisian dapat segera mengambil tindakan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Selama kegiatan, tidak ada kejadian menonjol Situasi Kamtibmas di wilayah perairan Tanjung Balai dalam keadaan aman dan terkendali. Hal ini menandakan bahwa patroli yang dilakukan secara rutin memberikan dampak positif terhadap keamanan di perairan.
Dengan adanya patroli rutin dan himbauan yang diberikan kepada masyarakat, diharapkan kesadaran nelayan dan masyarakat pesisir semakin meningkat untuk menjaga keamanan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan laut. “Kami akan terus berupaya menjaga agar wilayah perairan Tanjung Balai tetap aman dan terhindar dari tindakan ilegal, serta memastikan bahwa masyarakat nelayan menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan untuk masa depan yang lebih baik,” tutup Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan.(Anton)
